Depok jabar, satunusaindonesia.com
Ketua umum Markas Komando Pusat Pagar Aqidah KH. Suryana Nurfatwa sedang ada acara yang berdekatan dengan Gedung Mawar Kampung Wisata Gowes jl. Sarua Depok Jawa Barat. Dari tgl 18-19 Februari 2023.
Pada hari ahad 19 Februari jam 12.45 datang barisan ibu-ibu bawa anak, ada juga beberapa laki-lak dan muda kelihatan dari masyarakat dhuafa.
Ternyata barisan orang-orang tadi sedang proses pemurtadan yang dilakukan beberapa muda mudi dengan baftis masal di kolam renang depan gedung mawar tersebut.
Sontak ketua MKP Pagar aqidah itu marah dan langsung masuk kerumunan orang-orang dengan teriak...." semuanya mesti hati-hati dan sadar sedang proses pemurtadan "... teriaknya.
Ada seorang pemuda dari kelompok misionaris yang datang dan tidak mengaku bahwa mereka sedang melakukan pembaftisan masal.
DJ salah seorang warga masyarakat kebetulan sedang ada di lokasi tersebut dan mengetahui sejak awal kejadian. bahwa mereka melakukan pembaftisan masal, Kalau lihat caranya membaftisnya itu misionaris dari gereja masehi advent hari ke 7, begitu menurut KH Suryana yang sudah sangat hapal dengan berbagai ciri pembaftisan dari kelompok nasrani, karena semua itu adalah garapan program pagar Aqidah dan KH Suryana nurfatwa sebagai ketua Umum pagar Aqidah yang saat itu sedang ada acara yang berdekatan dengan lokasi tersebut.
Lanjut KH. Suryana, dalam pantauanya barisan orang-orang itu adalah dhuafa, yang tertipu dengan dalih wisata gratis dan diberi uang dan sembako.
Setelah berada di lokasi wisata malah di baftis masal, biasanya 7x dibawa ke tempat wisata dan 7x pula di baftis masal, lanjut tokoh berjanggut itu.
Akhirnya pembaftisan masal tersebut di bubarkan, Menurut salah seorang lelaki tua dan seorang ibu berjilbab yang sudah di baftis dan namanya tidak mau disebutkan, dia merasa tertipu kok mengapa jadi di baftis..... KH. Nuratwa menyarankan bersyahadat lagi.
Dengan sigap KH. Suryana Nurfatwa menghubungi ust. Syahri Surya ketua Markas Komando Distrik Pagar Aqidah 09 Depok supaya menindak lanjuti kasus tsb.#. Red
0 Komentar
selalu santun dan layak dibaca