مجلس العلم التَّوْبة📖 KAJIAN ILMIYAH 📖MAJELIS ILMU AT TAUBAH----★★★------★★★------★★★-------📖 MENUKAR NIKMAT ALLOH DENGAN (BERBUAT) KEKAFIRAN KEPADA ALLOH سبحانه وتعالىoleh: Ust.Agung Nur Alam S.Pd.I
إِنَّ الْحَمْدَ لِلَّهِ نَحْمَدُهُ وَنَسْتَعِيْنُهُ وَنَسْتَغْفِرُهْ وَنَعُوذُ بِاللهِ مِنْ شُرُوْرِ أَنْفُسِنَا وَمِنْ سَيِّئَاتِ أَعْمَالِنَا، مَنْ يَهْدِهِ اللهُ فَلاَ مُضِلَّ لَهُ وَمَنْ يُضْلِلْهُ فَلاَ هَادِيَ لَهُ.
وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ.
اَللَّهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الْقِيَامَةِ. اما بعد....
A. MUQADIMAH
Pada risalah kali ini akan membahas sebuah tema tentang *"orang-orang yang menukar nikmat Alloh dengan (berbuat) kekafiran kepada /Alloh سبحانه وتعالى."
Kita sebagai hamba Alloh Azza wa jalla yang beriman kepada-Nya, kepada Rasul-Nya & kepada kitab-Nya jangan sampai menukar nikmat Alloh dengan berbuat kekafiran terhadap-Nya.
Karena perbuatan tersebut adalah perbuatan yang merugikan di dunia terlebih di akhirat. Didunia di jauhkan dari rahmat Alloh sedangkan di akhirat akan di masukan kedalam neraka jahanam.
Mari kita kaji bersama!!
Semoga bermanfaat...!
B. MATERI PEMBAHASAN
1️⃣ Tujuan Utama Di Ciptakannya Manusia
Tujuan utama Alloh سبحانه وتعالى menciptakan manusia adalah untuk beribadah kepada Alloh سبحانه وتعالى.
Alloh سبحانه وتعالى berfirman:
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ
_"Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku."_
📚 (QS. Az-Zariyat 51: Ayat 56)
Kemudian Alloh سبحانه وتعالى memberikan berbagai kenikmatan kepada manusia, agar dengan kenikmatan tersebut manusia bisa beribadah kepada Alloh dengan benar.
Diantara kenikmatan terbesar adalah Alloh memberikan kepada manusia nikmat penglihatan, pendengaran dan hati. Ketiga kenikmatan tersebut merupakan nikmat yang sangat penting untuk kehidupan manusia.
Allah سبحانه وتعالى berfirman:
وَاللَّهُ أَخْرَجَكُمْ مِّنۢ بُطُونِ أُمَّهٰتِكُمْ لَا تَعْلَمُونَ شَيْئًا وَجَعَلَ لَكُمُ السَّمْعَ وَالْأَبْصٰرَ وَالْأَفْئِدَةَ ۙ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ
_"Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu dalam keadaan tidak mengetahui sesuatu pun, dan Dia memberimu pendengaran, penglihatan, dan hati nurani, agar kamu bersyukur."_
📚 (QS. An-Nahl 16: Ayat 78)
Kenikmatan kenikmatan tersebut sudah seharusnya digunakan oleh manusia untuk bekal beribadah kepada Alloh سبحانه وتعالى . Bukan sebaliknya, menggunakan kenikmatan tersebut untuk berbuat kekafiran kepada Alloh سبحانه وتعالى.
2️⃣ *Menukar Nikmat Alloh dengan kekafiran*
Alloh سبحانه وتعالى berfirman:
أَلَمْ تَرَ إِلَى الَّذِينَ بَدَّلُوا نِعْمَتَ اللَّهِ كُفْرًا وَأَحَلُّوا قَوْمَهُمْ دَارَ الْبَوَارِ
_"Tidakkah kamu memperhatikan orang-orang yang telah menukar nikmat Allah dengan ingkar kepada Allah dan menjatuhkan kaumnya ke lembah kebinasaan?"_
📚 (QS. Ibrahim 14: Ayat 28)
جَهَنَّمَ يَصْلَوْنَهَا ۖ وَبِئْسَ الْقَرَارُ
_"yaitu Neraka Jahanam; mereka masuk ke dalamnya; dan itulah seburuk-buruk tempat kediaman."_
📚 (QS. Ibrahim 14: Ayat 29)
Kemudian Alloh سبحانه وتعالى berfirman tentang mereka yang menukar nikmat nikmat Alloh itu dengan berbuat kekafiran:
وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِّنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ ۖ لَهُمْ قُلُوبٌ لَّا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَّا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ ءَاذَانٌ لَّا يَسْمَعُونَ بِهَآ ۚ أُولٰٓئِكَ كَالْأَنْعٰمِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ ۚ أُولٰٓئِكَ هُمُ الْغٰفِلُونَ
_"Dan sungguh, akan Kami isi Neraka Jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka memiliki mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengarkan (ayat-ayat Allah). Mereka seperti hewan ternak, bahkan lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lengah."_
📚 (QS. Al-A'raf 7: Ayat 179)
Mereka menggunakan nikmat Alloh yang berupa hati (akal pikiran) untuk berbuat durhaka kepada Alloh Azza wa jalla. Hatinya di gunakan untuk menentang Ayat ayat Alloh سبحانه وتعالى & Sunnah Rasul-Nya.
Nikmat mata yang Alloh berikan kepada mereka, mereka gunakan untuk menentang Alloh & Rasul-Nya. Mata mereka digunakan untuk mencari cari kesalahan para ulama rabbani.
Kemudian nikmat pendengaran yang Alloh berikan kepada mereka, mereka gunakan untuk berbuat durhaka kepada Alloh سبحانه وتعالى.
Mereka hidupnya seperti hewan ternak. Bahkan lebih sesat lagi.
Itulah balasan orang orang yang telah menukar nikmat Alloh dengan berbuat kekafiran yaitu Neraka jahanam.
Demikianlah pembahas ini disampaikan.
Semoga Alloh سبحانه وتعالى melindungi serta menjaga diri & keluarga kita dari sifat menukar nikmat Alloh dengan berbuat kekafiran terhadap-Nya.
0 Komentar
selalu santun dan layak dibaca